Kuliner di solo Pecel Madiun & Es Dawet Mas Jedit Solo, kepanjangan dari (Jeihan dan Adit) adalah usaha milik dua pasangan sahabat yang dikelola oleh Mas Jeihan, Adit beserta para istri mereka yang sudah berdiri sejak tahun 2011. Usaha milik Alumni mahasiswa FKIP UNS ini sempat vakum selama 4 tahun ini sudah di rintis sejak 2011, pada awalnya warung Pecel Madiun Mas Jedit terletak di belakang kampus UNS. Namun sekitar tahun 2015 akhirnya pindah di daerah Laweyan dan sekarang tepatnya beralamat di Jl. Perintis Kemerdekaan No.66 Laweyan Solo
Beberapa menu khas yang dijual disini adalah Pecel Madiun dan Es Dawet, sejak 7 Agustus 2015 pindah di Laweyan, warung pecel madiun mas Jedit juga melengkapi beberapa menu lain seperti ayam, tahu dan tempe kremes sebagai pelengkap menu utama.
Ciri khas dari Pecel Madiun Mas Jedit adalah beberapa campuran sayuran diantaranya adalah kembang turi, kacang panjang, melanding, timun dan kemangi dengan rasa sambal pedas asin dan dicampur dengan srondeng (kelapa muda yang diparut dan dicampur gula jawa) yang di bandroll dengan harga 6K-7K rupiah per porsinya. sedangkan untuk menu lain seperti es dawet hanya 4K dan Ayam Kremes mulai 6K hingga 9K per porsi.
Seperti apa lengkapnya Pecel Madiun dan Es Dawet mas Jedit? Silahkan datang langsung di:
Pecel Madiun dan Es Dawet
Mas Jedit
Jl. Perintis Kemerdekaan No. 66 Laweyan Solo
Twitter @pecelmasjedit
Telp 0812 2569 0965.
Buka Senin - Sabtu jam 07.00 - 16.00 (Minggu libur).